Tentang
BPR Kridaharta

1969

BPR Kridaharta berdiri pada tanggal 19 Februari 1969 berdasarkan Akta Notaris Nomor 6 oleh Notaris Richardus Nangkih Sinulinga, SH, wakil notaris di Madiun, dengan nama Bank Pasar Kridaharta.

Pemrakarsa pendirian perusahaan ini adalah B.M. Martono dengan visi untuk menunjang ekonomi kerakyatan di wilayah Salatiga dan sekitarnya. Pada saat itu kantor menyewa toko yang terletak di Jl. Kotamadya (sekarang Jl. Sukowati) No. 46 A Salatiga.

Saat didirikan, BPR Kridaharta merupakan Bank Swasta pertama yang ada di Kota Salatiga dan sekitarnya.

1970 – 1990

Memindahkan kantor ke Jl. Diponegoro No. 20 pada tanggal 23 Maret 1971. Dari tahun 1970 an hingga awal 2000 an, BPR Kridaharta identik dengan kredit pegawai baik PNS, Polisi, Tentara, maupun Swasta. Wilayah operasional pun berkembang tidak hanya terbatas pada Kota Salatiga saja.

1990 – 2010

Berdasarkan UU Perbankan Nomor 7 Tahun 1992 tentang perubahan status Bank Pasar menjadi Bank Perkreditan Rakyat (BPR), maka nama perusahaan berubah menjadi BPR Kridaharta.

Pada tanggal 10 Mei 2003 kantor pindah ke lokasi yang lebih strategis di Lapangan Pancasila Salatiga.

2010 – Sekarang

Mengembangkan produk kredit umum dan kredit UMKM untuk keperluan modal kerja, investasi, dan konsumtif.

BPR Kridaharta berkomitmen untuk selalu menjadi mitra terpercaya dan memberikan layanan perbankan berkualitas kepada masyarakat Kota Salatiga dan sekitarnya.